Jakarta – Streamer dan YouTuber populer Pascol atau yang dikenal dengan julukan Ketua Naga Hitam akhirnya buka suara dalam podcast Koma bertema “Gamers dan Semangat Jaga Negeri di Era 5.0”.
Dalam tayangan tersebut, Pascol mengisahkan secara terbuka alasan dirinya ikut turun langsung ke depan Gedung DPR RI saat aksi demonstrasi besar yang sempat ricuh pada Agustus lalu.
Pascol mengaku kehadirannya di lokasi bukan untuk ikut memprovokasi, melainkan sebagai bentuk rasa ingin tahu dan kepedulian sosial.
“Saya itu orangnya penasaran, Bang. Apa yang belum pernah saya alami, saya coba. Biar nanti bisa nasehatin anak-anak saya, oh kalau demo tuh begini loh,” ujarnya dengan gaya khas santai.
Ia bercerita, awalnya hanya melihat situasi memanas dari media sosial. Namun setelah melihat kondisi lapangan yang penuh gas air mata dan kericuhan, ia memilih untuk turun tangan menenangkan massa.
“Saya datang bukan buat rusuh. Saya justru bilang ke para demonstran, jangan bawa batu, jangan bawa barang tajam. Kalau mau nyampaikan aspirasi, sampaikan baik-baik,” jelasnya.
Pascol juga sempat berkomunikasi dengan aparat kepolisian di lokasi. Ia meminta agar semua pihak menahan diri dan tidak saling terpancing.
“Saya bilang ke polisi juga, Pak jangan anarkis, jangan sampai ada korban. Kita semua sama-sama warga negara,” tuturnya.
Namun, aksi spontan tersebut justru membuatnya sempat disalahpahami publik.
“Banyak yang salah frame, dikira saya provokator. Padahal saya cuma ngasih masukan biar situasi adem,” ungkapnya.
Pascol menegaskan, kehadirannya di tengah demonstrasi murni karena rasa tanggung jawab sebagai bagian dari masyarakat.
“Banyak juga yang follow saya di sana. Mungkin itu bentuk kepedulian saya aja. Sama-sama rakyat, harus saling ngingetin,” tambahnya.
Melalui podcast ini, Pascol ingin menunjukkan bahwa di era digital dan dunia gaming sekalipun, “semangat jaga negeri” tetap bisa diwujudkan dengan cara yang positif bukan dengan kekerasan, melainkan dengan kesadaran dan dialog.







