News

Menjaga Stabilitas Sosial Lewat Aksi Damai: Komitmen IBS Mampang

×

Menjaga Stabilitas Sosial Lewat Aksi Damai: Komitmen IBS Mampang

Sebarkan artikel ini

Jakarta – IBS Mampang menegaskan komitmennya untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya dalam momentum aksi unjuk rasa (unras) yang digelar oleh berbagai elemen masyarakat.

IBS Mampang memandang bahwa unjuk rasa merupakan bagian dari kebebasan berekspresi yang dijamin oleh undang-undang, namun harus dilakukan dengan cara yang tertib, santun, dan menjunjung tinggi nilai-nilai damai.

Pakai Hosting Terbaik dan Harga Terjangkau
Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

“Dalam setiap aksi yang berlangsung, IBS Mampang senantiasa mendorong agar aspirasi masyarakat dapat disampaikan dengan baik tanpa harus menimbulkan gangguan ketertiban umum maupun merugikan pihak lain. Menurut IBS Mampang, menjaga suasana kondusif adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa, termasuk masyarakat, ormas, dan aparat keamanan.” tegas pernyataan IBS Mampang (26/09).

IBS Mampang juga menyampaikan dukungan penuh kepada Polri dalam melaksanakan tugas menjaga keamanan selama aksi unras berlangsung.

“Dukungan ini diwujudkan melalui sikap proaktif untuk bersinergi, membantu menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif di tengah masyarakat.” tegasnya.

Lebih lanjut, IBS Mampang mengimbau seluruh peserta aksi agar senantiasa mengedepankan etika, tertib aturan, serta menghindari provokasi yang berpotensi merusak jalannya aksi damai. Dengan demikian, aspirasi yang disuarakan dapat tersampaikan secara efektif dan tetap menjaga citra positif masyarakat yang kritis dan demokratis.

“Sebagai bagian dari masyarakat, IBS Mampang percaya bahwa keamanan dan kedamaian merupakan fondasi utama dalam memperjuangkan aspirasi. Dengan langkah yang damai, bersinergi dengan Polri, serta komitmen menjaga kamtibmas, IBS Mampang berharap setiap unjuk rasa dapat menjadi sarana menyampaikan pendapat tanpa harus mengorbankan stabilitas sosial dan persatuan bangsa.” pungkasnya.